Research Group Pure Mathematics and Application FMIPA UNS Dorong UMKM Kopi Nglurah Go Digital lewat Desain Kemasan dan Pemasaran Online
Karanganyar, 13 Oktober 2025 – Dalam upaya mendukung pengembangan ekonomi lokal dan pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Research Group Pure Mathematics and Application dari Program Studi Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Universitas Sebelas Maret (UNS) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk “Peningkatan Keuntungan UMKM Petani Kopi di Desa Nglurah, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar.” Kegiatan ini merupakan bagian dari Hibah Pengabdian Grup Riset UNS yang diketuai oleh Dr. Supriyadi Wibowo, S.Si., M.Si. dengan anggota Prof. Dr. Drs. Siswanto, M.Si., Prof. Dr. Drs. Sutrima, M.Si., Drs. Santoso Budiwiyono, M.Si., Vika Yugi Kurniawan, S.Si., M.Sc., dan Yulia Indah Puspitasari, S.Si., M.Sc.
Dalam kegiatan pengabdian ini, Research Group Pure Mathematics and Application melaksanakan program bertema “UMKM Kopi Go Digital” yang difokuskan untuk memperkuat daya saing pelaku usaha kopi di Desa Nglurah melalui digitalisasi usaha, khususnya dalam aspek branding dan pemasaran berbasis platform daring. Program ini dirancang untuk membantu para pelaku UMKM kopi agar mampu beradaptasi dengan perubahan perilaku konsumen di era digital sekaligus memperluas jangkauan pasar produk mereka. Fokus utama kegiatan mencakup pendampingan desain kemasan agar tampil lebih menarik dan memenuhi standar penjualan, serta pelatihan strategi pemasaran digital dengan memanfaatkan platform Shopee sebagai kanal utama. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan nilai jual produk, memperluas akses pasar, serta memperkuat identitas merek kopi lokal sebagai produk unggulan daerah Tawangmangu.
Berbagai faktor pendukung turut mendorong kelancaran pelaksanaan program ini. Antusiasme tinggi dari para pelaku UMKM kopi menjadi pendorong utama keberhasilan kegiatan. Selain itu, potensi pasar kopi yang luas, baik di tingkat offline maupun online, serta ketersediaan platform digital yang semakin mudah diakses, memberikan peluang besar bagi pengembangan pemasaran berbasis teknologi. Namun demikian, tim juga menghadapi beberapa kendala di lapangan, seperti keterbatasan literasi digital di kalangan pelaku usaha, lemahnya koneksi internet di beberapa wilayah pedesaan, serta kebiasaan pelaku usaha yang masih berfokus pada penjualan konvensional. Keterbatasan perangkat digital yang dimiliki sebagian pelaku UMKM juga menjadi tantangan tersendiri yang perlu diatasi secara bertahap melalui edukasi dan pelatihan berkelanjutan.
Meski menghadapi berbagai hambatan, hasil dari kegiatan menunjukkan capaian positif. UMKM Kopi Nglurah kini berhasil menembus pasar digital melalui platform Shopee. Desain kemasan baru yang dikembangkan bersama tim riset terbukti meningkatkan daya tarik visual produk sekaligus memperkuat kepercayaan konsumen. Identitas merek kopi lokal pun menjadi lebih kuat dan profesional, menandai langkah penting bagi produk kopi Nglurah untuk bersaing di pasar yang lebih luas dan kompetitif.
Sebagai tindak lanjut dari kegiatan ini, tim riset mendorong para pelaku UMKM untuk terus berinovasi dalam mengembangkan produk serta memperluas kanal promosi melalui media sosial seperti Instagram dan TikTok. Selain itu, pelaku usaha diharapkan dapat mengoptimalkan Shopee secara konsisten sebagai sarana utama pemasaran daring. Melalui strategi ini, diharapkan penjualan produk tidak hanya meningkat, tetapi juga mampu menjangkau konsumen di berbagai wilayah Indonesia.
Partisipasi aktif masyarakat Desa Nglurah, terutama para pelaku UMKM kopi, menjadi faktor kunci keberhasilan program ini. Mereka terlibat langsung dalam proses penyusunan desain kemasan, pengambilan foto produk, hingga praktik promosi di marketplace. Kegiatan ini juga menunjukkan bagaimana kolaborasi antara akademisi, masyarakat, dan pemerintah daerah dapat menghasilkan sinergi yang efektif dalam meningkatkan daya saing produk lokal.
Universitas Sebelas Maret melalui berbagai program riset dan pengabdian masyarakat terus berkomitmen menghadirkan inovasi yang berdampak positif bagi masyarakat luas. Melalui kegiatan seperti “UMKM Kopi Go Digital”, UNS tidak hanya berperan sebagai institusi pendidikan tinggi, tetapi juga sebagai agen perubahan sosial dan ekonomi yang aktif mendukung kemandirian serta profesionalisme pelaku usaha lokal.
