Prodi Matematika UNS Lakukan Survei KKN di Desa Gagaksipat, Boyolali
Dalam rangka menyukseskan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Membangun Desa yang diadakan oleh Universitas Sebelas Maret (UNS), Program Studi Matematika melaksanakan survei awal ke Desa Gagaksipat Kecamatan Ngemplak Kabupaten Boyolali. Survei ini dilakukan oleh tim yang terdiri dari Dosen Pendamping, Bapak Nughthoh Arfawi Kurdhi, dan beberapa mahasiswa Prodi Matematika UNS. Tim mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan survei ini adalah Haninda Alivia Wibowo, Angellica Manja Sari Surindayang, Salsabilla Pramatya, Syakila Putri Utami, Dwi Septiana, Nadia Nuzul Nirmalasari, Galuh Ayu Wulandari, Mar’ata Sholeha, dan Dafif Afin Annafi.
Selama survei, para peserta menggali potensi desa yang dapat dikembangkan selama 1,5 bulan ke depan. Mereka melakukan observasi dan wawancara dengan warga setempat untuk mengidentifikasi berbagai aspek yang dapat ditingkatkan, mulai dari sektor ekonomi, pendidikan, kesehatan, hingga infrastruktur. “Bapak Nughthoh Arfawi Kurdhi sebagai dosen pendamping memberikan arahan dan bimbingan kepada mahasiswa dalam melaksanakan survei ini. Beliau menekankan pentingnya memahami kebutuhan dan potensi lokal agar program KKN dapat memberikan dampak yang signifikan dan berkelanjutan bagi masyarakat desa,” ujar salah satu mahasiswa peserta survei.
Haninda Alivia Wibowo, salah satu anggota tim survei, menyatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat untuk mengetahui lebih dalam kondisi dan kebutuhan Desa Gagaksipat. “Kami berharap dapat memberikan kontribusi nyata melalui program KKN ini, sehingga desa ini bisa berkembang lebih baik di berbagai sektor,” katanya. Angellica Manja Sari Surindayang menambahkan bahwa antusiasme masyarakat Desa Gagaksipat sangat tinggi terhadap program KKN ini. “Masyarakat menyambut baik kedatangan kami dan sangat terbuka dalam memberikan informasi yang dibutuhkan. Hal ini memotivasi kami untuk bekerja lebih keras dalam menggali potensi desa,” ungkapnya. Para mahasiswa lainnya, seperti Salsabilla Pramatya dan Syakila Putri Utami, juga menyampaikan hal yang serupa. Mereka merasa kegiatan survei ini memberikan pengalaman berharga dalam menerapkan ilmu yang telah dipelajari di bangku kuliah ke dalam kehidupan nyata.
Dengan adanya survei ini, diharapkan program KKN Membangun Desa UNS dapat berjalan dengan lancar dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Desa Gagaksipat. Program ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam memanfaatkan potensi lokal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selama 1,5 bulan ke depan, para mahasiswa akan kembali ke Desa Gagaksipat untuk melaksanakan berbagai program yang telah direncanakan berdasarkan hasil survei. Dengan bimbingan dari Bapak Nughthoh Arfawi Kurdhi, mereka berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi perkembangan dan kemajuan Desa Gagaksipat.