
Economic Outlook 2025: Dr. Sutanto Soroti Tantangan Transformasi Ekonomi Daerah di Forum JCI Solo
Surakarta, 22 Maret 2025 — Dalam forum bertajuk “Economic Outlook 2025” yang digelar oleh Junior Chamber International (JCI) Solo di Swiss-Belhotel Surakarta, Dr. Sutanto, S.Si., DEA tampil sebagai salah satu narasumber utama, menyampaikan pandangan kritis dan strategis terkait arah perekonomian tahun 2025, khususnya dalam konteks daerah.
Kegiatan ini dihadiri pula oleh Wali Kota Surakarta dan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Solo, serta diikuti oleh peserta dari kalangan profesional muda, pelaku usaha, akademisi, dan penggerak ekonomi lokal. Namun, perhatian tertuju pada pemaparan Dr. Sutanto yang menyoroti tiga isu utama dalam perekonomian tahun mendatang, yaitu: ketahanan ekonomi lokal pascapandemi, peran sektor produktif dalam menahan tekanan eksternal, dan kesiapan daerah dalam menyambut ekonomi digital.
Dalam penyampaiannya, Dr. Sutanto menggarisbawahi bahwa pertumbuhan ekonomi 2025 akan sangat dipengaruhi oleh kemampuan daerah dalam melakukan transformasi struktural, terutama dalam memberdayakan UMKM, memperkuat rantai pasok lokal, dan meningkatkan kapasitas tenaga kerja melalui digitalisasi.
“Kita tidak bisa lagi hanya bergantung pada stimulus pusat. Pemerintah daerah dan pelaku usaha harus mulai membangun ekosistem yang lebih adaptif, produktif, dan berbasis kolaborasi,” tegasnya.

Ia juga menekankan pentingnya literasi keuangan dan adopsi teknologi digital di sektor ekonomi akar rumput, agar masyarakat tidak tertinggal dalam perubahan besar yang sedang terjadi. Menurutnya, investasi sumber daya manusia menjadi kunci, termasuk pelatihan keterampilan baru yang relevan dengan ekonomi hijau dan transformasi industri. Lebih lanjut, Dr. Sutanto mengajak seluruh peserta forum untuk berperan aktif sebagai katalis perubahan, terutama generasi muda yang tergabung dalam JCI. Ia berharap kegiatan seperti ini bisa rutin dilakukan sebagai ruang strategis antara pemangku kepentingan, akademisi, dan komunitas muda untuk saling belajar, merumuskan ide, dan bergerak bersama.
Forum ini menjadi ajang penting dalam mempertemukan gagasan lintas sektor demi menjawab tantangan perekonomian 2025 yang tidak hanya menuntut ketahanan, tetapi juga inovasi dan keberanian bertransformasi.